BOMBANA|SULTRA|Media7news.id|Tiga fokus anggaran dana desa tahun 2021,pertama pemulihan ekonomi nasional(PEN) sesuai kewenangan desa, ini terdiri dari pembentukan, pengembangan dan revitalisasi badan usaha milik desa(BUMdes), penyediaan listrik desa dan pengembangan usaha ekonomi produktif, utama nya yang di kelola oleh BUMdes.
Pemanfaatan dana desa adalah membangun berskala nasional prioritas, sesuai kebutuhan desa itu sendiri terutama dalam membangun infrastruktur yang tentunya melalui musyawarah desa(musdes).
Dalam pemerintahan Desa harus bersinergi dengan masyarakat,agar penggunaan anggaran lebih transparan. Dalam setiap kegiatan harus melibatkan masyarakat dalam bentuk pemberdayaan untuk membentuk manusia yang berkualitas.
EKONOMI sangatlah berpengaruh pada pemulihan kesetaraan masyarakat, terutama di dalam kesejahteraan. Dana desa yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara(APBN)haruskah di kelola dengan baik agar program pemerintah dapat terlaksana sesuai tujuanya yaitu kesejahteraan masyarakat.
Desa Rakadua|kecamatan Poleang barat|kabupaten Bombana|Sulawesi Tenggara,Edi Suriadi selaku kepala desa dalam kesempatan ini, dengan anggaran dana desa 2021 telah membangun beberapa infrastruktur sesuai harapan masyarakat desa Raka dua. Membuka jalan usaha tani sepanjang 2000m sekaligus pengerasan yang berada di dusun sakori(persiapan desa gambere) sebagai prasarana para petani melakukan aktifitas nya, mengangkut dan menjual kepasar sebagai perbaikan ekonomi masyarakat.
Pengadaan Perpipaan air bersih sepanjang 4000m di khusus kan di dusun wolangka.
Pembuatan jembatan semi permanen ukuran 4x7m di dusun dungguli.
Dan penyerahan bantuan langsung tunai(BLT) 59 Orang telah rampung januari-desember 2021.
Semua kegiatan ini di kontrol bersama oleh masyarakat desa Raka dua dan Nurcaya(pendamping Lokal desa), Masri. SE(sekdes) Yudin(bendahara desa).
“kami akan selalu hadir di tengah masyarakat desa Raka dua. ” semboyan Edi Suriadi. S. sos
Laporan:Asdin