Desa Tanjung Terus Bergerak Maju: Kades Bangun PAUD Permanen dan Salurkan BLT bagi Warga Kurang Mampu

Media7news.id|MUNA,Di tengah tantangan pembangunan di wilayah pedesaan, Desa Tanjung, Kecamatan Tongkuno, Kabupaten Muna, justru menunjukkan kemajuan yang patut diapresiasi. Di bawah kepemimpinan Kepala Desa Sarifuddin, S.Pd, desa ini terus berbenah dengan semangat pembangunan yang inklusif, menyentuh sektor pendidikan dan kesejahteraan masyarakat secara langsung.

Salah satu capaian terbaru adalah pembangunan satu unit Taman Kanak-Kanak (PAUD) permanen berukuran 11,5 meter x 7,5 meter, lengkap dengan pagar empat persegi yang juga dibangun secara permanen. Bangunan ini bukan sekadar infrastruktur fisik, tetapi simbol komitmen Pemerintah Desa Tanjung dalam mendukung pendidikan anak usia dini.

“Kami ingin anak-anak di Desa Tanjung punya akses pendidikan yang layak sejak dini. Mereka adalah harapan masa depan, dan pendidikan harus dimulai dari pondasi yang kuat,” ujar Kades Sarifuddin saat ditemui di lokasi pembangunan pada Kamis (19/6/25)

Dengan hadirnya PAUD ini, puluhan anak usia dini di desa tersebut kini memiliki tempat belajar yang aman, nyaman, dan mendukung tumbuh kembang mereka secara optimal. Selama ini, pendidikan PAUD di desa masih sangat terbatas baik dari sisi fasilitas maupun tenaga pendidik.

Kehadiran gedung PAUD ini diharapkan bisa menjadi langkah awal untuk memperkuat sistem pendidikan di tingkat desa.

Tak hanya fokus pada sektor pendidikan, Kades Sarifuddin juga memastikan bahwa bantuan langsung tunai (BLT) Dana Desa tetap disalurkan tepat sasaran. Sebanyak 9 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tercatat menerima BLT sebagai bagian dari program perlindungan sosial untuk membantu warga kurang mampu memenuhi kebutuhan dasar sehari-hari.

“Kami tidak hanya membangun gedung, tapi juga membangun harapan. Bantuan langsung tunai ini adalah bentuk perhatian pemerintah desa terhadap warga yang benar-benar membutuhkan,” tambahnya.Pembangunan PAUD dan penyaluran BLT diDesa Tanjung menjadi contoh bahwa pemerintahan desa bisa memainkan peran penting dalam pembangunan akar rumput. Tidak selalu harus menunggu program besar dari pusat atau provinsi, desa dengan manajemen yang baik dan niat kuat bisa melakukan terobosan nyata.

Warga Desa Tanjung pun memberikan apresiasi atas langkah nyata yang dilakukan kepala desa. Sejumlah orang tua murid mengaku sangat terbantu dengan kehadiran PAUD permanen tersebut, karena sebelumnya harus mengantar anak ke desa tetangga untuk mendapatkan layanan pendidikan usia dini.

“Sekarang anak-anak kami bisa belajar dekat rumah. Bangunannya juga bagus dan aman,” ujar salah satu warga.

Kisah pembangunan di Desa Tanjung ini menjadi inspirasi bahwa dengan komitmen dan visi yang jelas, desa-desa di seluruh pelosok Indonesia bisa tumbuh dan maju.

Pembangunan tidak harus menunggu besar, tapi bisa dimulai dari langkah-langkah kecil yang konsisten dan menyentuh kebutuhan nyata masyarakat.(redaksi)